LAMTIM,HFL- pelaksanaan Konstruksi peningkatan D.I. Way Sekampung (Sub. D.I. Raman Utara) Kab. Lampung Timur Tahap 2, telah menelan lima korban diantaranya, 3 orang operator meninggal dunia dan 2 pekerja luka ringan.
Korban meninggal berinisial MJ, MT, ST, diduga mereka tewas lantaran tergelincir dari atas saluran irigasi yang tertimpa mobil, bertempat Desa Sukaraja Nuban, Dudun 10 RT 09. Kecamatan Raman Utara, Kabupaten Lampung Timur,Senin (15/09/20)
Saat dikonfirmasi salah satu petugas pengamanan Pendi mengatakan, ” ya, korban yang meninggal diakibatkan kecelakaan mobil terbalik, ada dua korban yang meninggal di tempat dan satu meninggal di rumah sakit,” terangnya.
Begitupun saat dikonfirmasi, Shihar selaku Admin dari perusahaan menjelaskan saat mereka akan berangkat, mobil nya tergelincir. terkait dengan kecelakaan tersebut, hal itu bukan karena tidak ada pengawasan.
” nama nya kita mau berangkat kerja itu diluar kemauan kita semua, jika ada kecelakaan. Dan itu ada santunan dan dari kementrian untuk korban kecelakaan,” jelas nya kepada media ini.
Ditempat terpisah salah satu petugas yang enggan disebutkan nama nya, menjelaskan. ” Dari hasil pemeriksaan awal pada saat kejadian itu bukan saat lagi kerja tapi pada saat mau berangkat kerja, Naik mobil terus mobilnya itu terperosok terbalik, kemudian kami serahkan dan kordinasi dipolres maka nya diambil alih oleh polres Lampung Timur. Kalau pun ingin keterangan lebih lanjut tanyakan ke unit laka pak.” Terangnya
Selanjutnya, korban kalau ngk salah meninggal 2 orang dan dalam bak mobil itu ada 5 orang mereka kena luka ringan dan luka berat. selajutnya unit laka datang olah TKP dan amankan kendaraan. Pungkas nya
Sampai berita ini diterbitkan kan kepala Pj PA dan pemilik perusahaan belum bisa di temui dikarenakan mereka tak berada di lokasi. Namun kami tetap berupaya untuk meminta klarifikasi terkait kecelakaan yg mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.
Oleh kerana itu kami meminta kepada instansi terkait, Kapolda Lampung, Kapolres Lampung Timur, untuk dapat memproses dan menyelidiki peristiwa tersebut yang diduga kuat tak miliki BPJS Ketenaga kerjaan untuk korban kecalakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. (Din)
